Laporan PkM-PELATIHAN ENGLISH LISTENING COMPREHENSION BAGI DOSEN NON BAHASA INGGRIS DI UNIVERSITAS GAJAYANA MALANG

Abstract

Semua pengetahuan bahasa untuk bisa memahami dan memprakteknya memerlukan dua area kemampuan bagi pengguna bahasa tersebut. Kedua kemampuan itu adalah kemampuan kebahasan tentang teori bahasa dan kemampuan ketrampilan bahasa. Dua kemampuan bahasa ini juga sangat diperlukan dalam pembelajaran dan penguasan bahasa Inggris terutama bagi pengguna bahasa Inggris sebagai bahasa asing. Dalam hal keterampilan berbahasa, ada tiga keterampilan bahasa yang  Diperlukan bagi pembelajaran bahasa asing terutama bahasa Inggris. Ketiga keterampilan bahasa itu adalah kemampuan mendengar (listening skill), tatabahasa dan expresi tulis (English grammar and written expression) dan keterampilan memahai bacaan (reading skill comprehension).
Sebagai salah satu dari keterampilan bahasa, keterampilan mendengarkan atau listening skills merupakan keterampilan yang dianggap paling sulit. Berbagai alasan seperti kesempatan mendengarkan yang hanya cukup sekali karena tidak ada pengulangan dalam listeng. Yang kedua kecepatan native speaker dalam berbicara dalam bahasa Inggris. Ketidakbiasaan mahasiswa secara umum dan khususnya bagi dosen yang mengikuti test kemampuan dasar bahasa Inggris mendengar berbagai variasi bahasa Inggris dan kosa kata atau vocabulary yang belum terbiasa merupakan suatu tantangan dan kesulitan tersendiri bagi mereka untuk memahami topik dan isi .
Pembelajaran Bahasa Inggris sebagai Bahasa asing di Indonesia merupakan suatu tantangan tersendiri bagi hamper semua mahasiswa yang belajar pada program studi yang bukan berbahasa Inggris dan dosen perguruan tinggi yang mengajar mata kuliah non Bahasa Inggris. Tantangan dan kesulitan kesulitan ini akan sangat kelihatan pada kefasihan dan keakurasian berbahasa mereka yang ditunjukan pada skor test Bahasa Inggris yang mereka pernah mengikutinya.